Hari Pahlawanku
Setiap orang pasti memiliki pengartian sendiri terhadap kata “pahlawan”, namun yang pasti indonesia punya kriteria tersendiri untuk menentukan siapa yang berhak dijadikan sosok pahlawan bagi seluruh warganya.tidak hanya berjasa bagi seseorang, namun mereka adalah orang – orang yang berjasa atas terbentuknya & Memajukan negara kesatuan republik indonesia.
Hingga November 2010 Pemerintah telah menetapkan 151 tokoh sebagai pahlawan nasional.jumlah yang cukup banyak.Sangat disayangkan jika kita tidak pernah mengetahui mereka.karena kita akan mendapatkan banyak pelajaran besar dari orang – orang besar seperti pahlawan nasional.
Generasi indonesia saat ini banyak yang melupakan para pahlawanya, semangat yang dulu para pahlawan kobarkan di dumi indonesia kini sudah sangat asing di negerinya sendiri.anak muda hanyut dalam kegermelapan bangsa lain.mereka lebih bangga dan paham dengan bangsa lain.sedangkan dirinya sendiri asing berada di indonesia.
Bangsa ini lupa, tanggung jawab kita terhadap pahlawan lebih dari sekedar mengenang jasa – jasa mereka yang bersifat seremonial belaka.kita harus meneruskan perjuangan yang mereka mulai,serta meneruskan semangat yang mereka kobarkan. Jika kita tidak melanjutkan perjuang mereka tentu kita tidak menghargai jutaan jiwa rakyat indonesia yang masih hidup.bukankah para pahlawan berani gugur demi memperjuangkan jiwa rakyat ini agar merdeka dari segala macam pendindasan.
Seharus kita sadar Pahlawan akan terus lahir sesuai dengan zamanya,tetapi tidak akan ada pahlawan yang lahir tanpa meneruskan & memperjuangkan cita – cita pahlawan sebelumnya. Sungguh sangat sempit pemikiran kita jika Kepahlawanan hanya diukur dengan senjata atau bambu runcing untuk mengusir penjajah asing.Indonesia butuh pahlawan – pahlawan baru yang dapat memerdekaan rakyatnya dari kemiskinan,dan memerdekakan tunas – tunas bangsanya dari kebodohan.
Selamat Hari Pahlawan
Selamat Hari Pahlawan
“Kebanggaan suatu bangsa terhadap pahlawan-pahlawannya akan membangkitkan kesadaran bangsa itu terhadap harga diri dan martabat bangsanya yang luhur, yang telah mampu melahirkan manusia-manusia besar dan pahlawan-pahlawan besar”
(Ki Hajar Dewantara)
%20(1).png)
